Wednesday 21 March 2018

Prosedur Operasi Alat Enviro Mini-Dist

0 comments


Persiapan peralatan

1. Sambungkan peralatan heater block portable ke sumber arus listrik

2. Pastikan inlet kran air sebagai pendingin mengalir dengan baik

3. Siapkan sampel yang akan di analisa dan rangkai peralatan destilasi seperti gambar di bawah :

Untuk analisa Total Phenol, Ammonia


Untuk analisa Total Cyanida


4. Tempatkan tabung sampel impinger (Reaction tube) pada heater block dan receiver tube pada block yang tersedia di alat ENVIRO MINI-DIST

5. Sambungkan selang/tubing ke peralatan ENVIRO MINI- DIST dengan Cara :
• Pasang selang dari inlet air kran ke outlet manifold pada flow meter (sebelah bawah flow meter)

• Pasang selang “water inert “( sebagai inlet water) dan selang “Drain” ke “cold finger tubing” yang di sambungkan pada “manifold metal tab” alat ENVIRO MINI-DIST hingga terkoneksi sempurna.

• Pasang selang pada outlet manifold alat ENVIRO MINI-DIST sebagai pembuangan air pendingin ke westafel.

6. Yakinkan setiap sambungan dari selang dari inlet air kran ke alat ENVIRO MINI-DIST hingga ke selang outlet keluaran air tidak ada kebocoran.


Pengukuran Sampel

7. Untuk sampel liquid : Pipet 50 ml sampel (sesuai metoda dan parameter uji) masukkan ke dalam tabung sampel impinger (Reaction tube) dan tambahkan 3-5 buah batu didih.
Untuk sampel padatan : timbang sampel (sesuai metoda dan parameter uji) larutkan dengan aquademint hingga 50 ml dan pindahkan ke dalam tabung sampel impinger (Reaction tube ) dan tambahkan 3-5 buah batu didih.

8. Ulangi langkah 3-7 diatas untuk semua sampel yang akan di destilasi (max 10)

9. Pasang dan rangkai kembali tabung sampel impinger (Reaction tube ) ke cold finger tubing yang terhubung ke receiver tube (sesuai plot gambar pada langkah 3)

10. Buka inlet keran air dan atur kecepatan air yang masuk pada flowmeter (Skala ±30) yang menuju ke alat ENVIRO MINI-DIST dan pastikan tidak ada kebocoran

11. Tekan POWER ON yang berada diatas alat heater block portable untuk menyalakan (ON=indikasi lampu berwarna Hijau dan Merah menyala)

12. Set temperature heater block pada suhu 190oC kemudian nyalakan HEATER (ON=Indikasi lampu berwarna orange menyala)

13. Tunggu proses destilasi sehingga mendapatkan ±45 ml hasil destilat (volume sesuai dengan metoda dan jenis parameter uji) kemudian himpitkan dengan aqua demin hingga tanda garis 50 ml.

Note : sample pada tabung sample impinger (Reaction tube) jangan sampai kering dengan menambahkan aqua demin secukupnya melalui cap teflon, jika heater block masih panas dan proses destilasi untuk sample pada reaction tube yang lain masih continue letakkan penampung beaker glass pada posisi receiver tube sample yang proses destilasinya telah selesai.

14. Setelah selesai Matikan HEATER, biarkan dingin dan bilas distillation head ke receiver tube dengan aquademin hingga volume 50 ml. (Saat kondisi DINGIN setelah ± 20 menit rangkaian alat-alat gelas dari destilasi dapat dilepaskan)

15. Tekan POWER OFF pada alat heater block portable dan matikan aliran air dari keran inlet

16. Pindahkan hasil destilat dari receiver tube ke wadah lain (glassware) untuk di analisa.

17. Tekan POWER OFF pada alat heater block portable dan matikan aliran air dari keran inlet

18. Disconnect sumber arus listrik dan segera bersihkan/cuci tabung sampel impinger (Reaction tube) dan receiver tube,

 

Sampling & Analisis Copyright © 2013
Theme Template by BTDesigner · Powered by Blogger