Cara memilih panjang gelombang maksimum

Ketika mengembangkan prosedur baru atau menggunakan prosedur yang sensitif terhadap panjang gelombang, pilih panjang gelombang di mana instrumen memberikan absorbansi terbesar. Karena prosedur biasanya dikembangkan menggunakan panjang gelombang maksimum untuk pengujian.

Dalam kenyataannya, tidak semua alat spectro mempunyai fungsi scan panjang gelombang untuk mencari panjang gelombang maksimum, apabila ada, tentunya penggunaan fungsi Scan adalah cara termudah untuk menemukan panjang gelombang maksimum.

Warna Sample memberikan indikasi yang baik untuk mengetahui daerah panjang gelombang yang digunakan. Sebuah larutan berwarna kuning menyerap cahaya di daerah panjang gelombang 400-500 nm. Sebuah larutan berwarna merah menyerap panjang gelombang antara 500-600 nm, dan larutan berwarna biru menyerap cahaya dalam kisaran 600-700 nm.


Berikut langkah memilih panjang gelombang maksimum spektrofotometer:

1. Lihat manual alat mengenai petunjuk khusus untuk penyesuaian panjang gelombang.

2. Pilih penyesuaian/adjusment panjang gelombang tunggal (single).

3. Masukkan panjang gelombang dalam kisaran/rentang yang dikehendaki

4. Siapkan sampel dan blanko untuk analisis. Isi Cuvet dengan blanko dan sampel.

5. Tempatkan blanko di cuvet holder. Nol-kan instrumen.

6. Tempatkan sampel di cuvet holder. Baca nilai absorbansi yang dihasilkan.

7. Ulangi, naikkan panjang gelombang setiap 50 nm (sehingga setidaknya 100 nm lebih besar dari kisaran yang dikehendaki). Nol-kan instrumen, kemudian ukur dan catat absorbansi sampel pada setiap kenaikan.

8. Lanjutkan proses ini pada seluruh panjang gelombang yang dikehendaki. Catat panjang gelombang absorbansi terbesar.

Panjang gelombang	Absorbansi
550 nm	0.477
500 nm	0.762
450 nm	0.355
400 nm	0.134

9. Adjust panjang gelombang 50 nm lebih dari titik absorbansi tertinggi pada awal
pencarian (langkah 7). Nol-kan instrumen seperti pada langkah 5.

10. Ukur dan catat absorbansi. Ulangi, turunkan absorbansi setiap 5 nm. Nol-kan instrumen, kemudian ukur dan catat absorbansi pada setiap kenaikan. Lanjutkan sampai seluruh rentang yang dikehendaki diukur

Panjang gelombang	Absorbansi
520 nm	0.748
515 nm	0.759
510 nm	0.780
505 nm	0.780
505 nm	0.771
500 nm	0.771
495 nm	0.651
490 nm	0.590

Periksa untuk memastikan ada cukup perbedaan absorbansi antara sampel konsentrasi rendah dan konsentrasi tinggi dengan mengukur dua larutan sampel yang berisi konsentrasi rendah dan tinggi yang diharapkan pada panjang gelombang maksimum.

Perubahan absorbansi yang disebabkan oleh kenaikan/penurunan konsentrasi tergantung pada sensitivitas prosedur dan reaksi kimia.